Hyun-woo menunggu dengan cemas di luar aula pernikahan, semua berpakaian untuk hari besarnya. Hyun-woo tersenyum luas ketika ia melihat istrinya berjalan ke arahnya, dan membuka tangannya lebar-lebar. Tapi terkejut nya, Soo-yeon bergegas melewatinya dan ke ruang depan sendirian, pintu membanting menutup di belakangnya. Hyun-woo semua yang kau lakukan adalah melihat melalui celah pintu, di mana ia melihat Soo-yeon di altar dengan orang lain.
Tentu saja, itu semua mimpi, dan Hyun-woo bangun di sofa. Soo-yeon menyapa suaminya dengan manis dan menawarkan untuk membuat dia kopi, tapi Hyun-woo melihatnya curiga. Dia berpikir tentang semua hal yang dia lihat sejauh yang mengarah ke istrinya (mungkin) berselingkuh: pakaian mewah nya, pesan-pesan dari Michael, dan tangannya menggenggam dengan pria di dalam mobil di waktu malam sebelumnya.
Tapi Soo-yeon mengurus Hyun-woo dan putra mereka Joon-soo dalam cara yang sama dia selalu memiliki hal yang sama, dan tidak hanya membingungkan Hyun-woo, tapi juga membuat dia lebih curiga. Ketika ia melihat Soo-yeon membawa kotak sepatu ke pintu masuk, dia mengintai sekitar untuk mendapatkan tampilan yang baik di sepatu, mengingat penerimaan ia yang menemukan sebelumnya - tapi mereka hanya beberapa pompa dengan telanjang polos.
Saat ia pergi bekerja, Hyun-woo berpendapat dengan dirinya sendiri tentang menghadapi istrinya, kemudian mengutuk keras frustrasi. Ha, ternyata Joon-soo sudah di dalam mobil sepanjang waktu ini - Hyun-woo begitu keluar dari itu bahwa ia benar-benar lupa bahwa ia seharusnya membawa anaknya ke sekolah.
Hyun-woo dan rekan-rekannya bertemu untuk menyempurnakan konsep acara baru mereka, yang kebetulan fokus pada kecurangan istri. Hyun-woo begitu dikonsumsi dengan pikiran tentang istri nya sendiri bahwa semua yang dia lakukan selama pertemuan adalah membuat komentar marah dan berdebat dengan staf. Dia akan lebih- lebih bekerja, akhirnya meledakkan dan berteriak bahwa berselingkuh adalah hal serupa dengan melakukan kejahatan.
Ketika pertemuan berlangsung, Hyun-woo ternyata melihat di telepon menemukan pemberitahuna bahwa seseorang menanggapi postingan internet miliknya bahwa ia meninggalkan istrinya. Hyun mundur ke mejanya untuk membaca tanggapan pribadi. Komentar berkisar dari bersimpati dengan marah untuk sekadar aneh, tapi satu komentar pada khususnya membuatnya merasa sedikit lebih baik. Ini menyarankan Hyun-woo untuk tetap tenang, karena itu tidak jelas bahwa istrinya telah berselingkuh darinya apa belum. Sebaliknya, ia harus fokus pada mencari tahu siapa orang lain itu.
Berfokus pada kata-kata "tenang," Hyun-woo kembali ke pertemuannya. hoobae nya mensketsa Joon-young dengan mengskenario untuk pertunjukan mereka, konsep yang berpusat pada seorang agen detektif yang menyelidiki perselingkuhan istri.
Joon-young mengatakan mereka akan mengikuti wanita yang sudah menikah saat ia menuju ke sebuah pertemuan rahasia dengan kekasihnya di sebuah motel, kemudian bertanya apakah mereka akan bisa masuk ke dalam kamar motel. Para wanita di tim tidak melihat kebutuhan - fakta bahwa pasangan berada di sebuah motel cukup untuk sinyal berselingkuh. Orang-orang tidak setuju, melawan bahwa itu tidak benar-benar perzinahan kecuali pasangan tidur bersama-sama, dan Hyun-woo menemukan dirinya mengangguk setuju.
Di tempat lain, teman pengacara Hyun-woo Yoon-ki berbelanja dengan istrinya, Ara. Sebuah pramuniaga menunjukkan top berenda untuk Ara, bahwa dia terlihat terlalu seksi untuk selera, tapi Yoon-ki, yang mengatakan akan terlihat elegan pada dirinya.
Di ruang istirahat kantor, Hyun-woo berdebat panjang dengan kata-kata commenter yang bermanfaat dan menyarankan bahwa ia melihat ke dalam identitas orang lain. Dia tidak yakin di mana untuk memulai, tetapi ia memiliki momen bola lampu ketika ia sengaja mendengar seorang wanita muda mengatakan temannya tentang mencari tanggal potensial di media sosial.
Potong ke: Hyun-woo membuat akun Facebook-nya sendiri. Dia dengan cepat menambahkan Soo-yeon sebagai teman, maka gulungan melalui daftar nya teman-teman untuk "Michael." Tentu saja, ia tidak dapat menemukan orang dengan nama itu, jadi ia tipe "Michael" ke dalam kolom pencarian, kemudian mengomel tentang banyaknya profil yang muncul.
Kembali ke department store, Ara dan Yoon-ki makan siang, dan Ara posting foto di media sosial tercurah tentang kencan mereka. Setelah itu, Yoon-ki mengatakan istrinya untuk pulang sendirian, mengutip pertemuan klien. Ara meluncur pergi, tetapi tidak sebelum memastikan ia melihat Yoon-ki masuk mobilnya.
Begitu Ara pergi, bagaimanapun, Yoon-ki keluar dari mobil dan pergi kembali ke department store, di mana ia menceritakan pramuniaga yang sama dari sebelumnya bahwa ia ingin membeli renda atas. Dia bersandar di dekat dan berbisik bahwa itu hadiah; wanita itu tersenyum sengaja, kemudian mencium pipinya. Ugh.
Joon-young mengambil tab makan siang untuk semua rekan-rekan kerjanya, yang tampaknya dia tidak cukup sering. keajaiban penulis Bo-young jika istrinya terganggu karena belanja, tapi Joon-young mengatakan istrinya keren tentang hal itu. Bo-young mengatakan kedengarannya lebih seperti istrinya mengabaikan dia, ha.
mereka berjalan kembali ke kantor, Bo-young melihat Soo-yeon di sebuah kafe di seberang jalan. Dimulai dengan Joon-young memanggilnya, tapi berhenti ketika ia melihat seorang pria berlari untuk bergabung Soo-yeon di mejanya. lelucon Joon-young bahwa kedua terlihat baik bersama-sama dan terkunci foto, sementara Bo-young menyindir bahwa manusia memiliki "aroma yang bagus."
Hyun-woo masih mencari semua dari nama Michaels yang berbeda di Facebook saat mendapat foto dari istrinya dari Joon-young dengan pesan yang menyertainya: "Istri mu berselingkuh." Hyun-woo memperbesar pada foto, matanya melebar begitu ngeri.
Sementara itu, Yoon-ki dan lady-of-the-moment nya semakin nyaman di kamar hotel, tetapi hanya setelah Yoon-ki melakukan pemeriksaan menyeluruh untuk kamera tersembunyi. Apa, pria ini.
pengembalian Joon-young untuk kantor dan segera dimulai pada seberapa gagah pendamping laki-laki Soo-yeon itu, bercanda meminta Hyun-woo jika Soo-yeon benar-benar berselingkuh. Setelah merasa cukup, Hyun-woo berjalan keluar dari kantor dengan gusar, meninggalkan Joon-young untuk mengejarnya.
Di luar, Hyun-woo akhirnya berbagi rahasianya dengan Joon-young: Soo-yeon berselingkuh. Joon-young jatuh ke tanah dengan terkejut, maka dua orang aneh tahu tentang apa yang harus dilakukan. Joon-young mengatakan mereka hanya harus masuk ke kamar hotel, mengalahkan orang lain, dan membuang surat cerai pada Soo-yeon. Tapi Hyun-woo berhenti dengan menyebutkan perceraian - ia mengatakan Joon-muda bahwa mereka perlu pendekatan pada situasi dengan tenang, karena urusan teknis Soo-yeon belum dikonfirmasi.
Joon-young benar-benar bertentangan sikapnya dari sebelumnya dan menegaskan bahwa urusan yang berbeda bagi perempuan - fakta bahwa Soo-yeon membiarkan buku pria kamar hotel adalah bukti perselingkuhan. Dia mengatakan kepada Hyun-woo bahwa setidaknya, dia harus menyewa agen detektif untuk menyelidiki catatan telepon Soo-yeon. Dengan cara itu, mereka akan tahu jika Soo-yeon telah menanggapi undangan Michael.
Di rumah, Ara penuh cinta mempersiapkan makan malam untuk suaminya, menata meja dari jam 6:00 Dia menunggu di meja sampai jam 08:00 - saat itulah Yoon-ki bergegas masuk, menyalahkan lalu lintas. Begitu Yoon-ki menuju ke kamar mandi, Ara springs ke dalam tindakan, erat memeriksa jasnya dan mengobrak-abrik tasnya.
Dengan kata-kata Joon-young di telinganya, Hyun-woo sengaja melangkah menuju kantor detektif. Tapi dia tidak bisa membawa dirinya untuk benar-benar pergi, bukannya menelepon kantor dari toilet terdekat. Detektif yang menjawab segera menebak bahwa panggilan Hyun-woo tentang perselingkuhan istri, kemudian memberitahu Hyun-woo menunggu di dalam.
detektif bertanya kepada Hyun-woo ketika kecurigaannya tentang istrinya dimulai, dan berapa lama keduanya telah menikah. Ketika Hyun-woo mengatakan kepadanya mereka telah menikah delapan tahun, detektif mengatakan itu benar-benar waktu yang lama ketika banyak urusan terjadi, menyebabkan wajah Hyun-woo jatuh.
Kantor detektif menggunakan tiga taktik untuk penyelidikan mereka: tailing, penyadapan telepon, dan memeriksa log panggilan. Dari tiga taktik tersebut, memeriksa log panggilan adalah yang paling populer, dan detektif mengatakan mereka dapat memulai kasus Hyun-woo segera setelah mereka menerima pembayaran nya.
SMS Yoon-ki dengan pacarnya di ruang kerjanya ketika Ara menyela dengan buah dan teh. Yoon-ki cepat menempatkan telepon pergi, tapi membantingkan telepon bertubi-tubi dengan pesan baru. Ara dingin memberitahu Yoon-ki untuk memeriksa telepon, dan ketika dia melakukannya, wajahnya cerah dan merasa lega - itu hanya Hyun-woo memanggilnya ke bar terdekat.
Yoon-ki bertemu Hyun-woo di bar dan memastikan untuk memeriksa meja mereka dengan detektor kamera tersembunyi sebelum menetap di yoon-ki mengatakan kepada Hyun-woo bahwa ia telah mendapatkan getaran aneh dari istrinya akhir-akhir ini -. Hampir seperti dia tahu sesuatu.
Sudah jelas bahwa Yoon-ki benar-benar tidak ingin tertangkap perselingkuhan, mengingat dengan panjang dia akan pergi untuk mencoba untuk menjaga urusan rahasia dari istrinya. Hyun-woo bertanya apakah itu berarti Yoon-ki masih memiliki perasaan untuk Ara, tapi Yoon-ki mengatakan ia tidak - untuk dia, perkawinan dan kencan adalah dua hal yang terpisah. Dia bilang ia menikahi Ara karena dua alasan: ayah kaya dan keterampilan rumah tangga nya.
Hyun-woo terlihat tepat terganggu dengan ini, tapi dia tidak bisa melewatkan kesempatan untuk menambang mendalam Yoon-ki pengetahuan di bidang ini. Dia bertanya apakah keputusan wanita untuk menipu otomatis mengarah ke perceraian. Yoon-ki menjawab bahwa keadaan pernikahan tergantung pada apakah iya atau tidak istri memilih untuk tinggal dengan keluarganya, kemudian menambahkan bahwa perempuan lebih berani dari pada pria ketika datang untuk memberikan hal-hal yang telah mereka miliki. Pada saat itu, Yoon-ki pergi untuk bertemu dengan wanita lain, mengingatkan Hyun-woo untuk melayani karena alibi untuk malam.
Hyun-woo menemukan Soo-yeon di ruang tamu melipat pakaian ketika ia pulang ke rumah. Dia berhenti di pintu masuk, bertanya-tanya ketika ia menjadi begitu berani.
Setelah mencuci, Hyun-woo memberitahu Soo-yeon di sofa, terpaku teleponnya. Dia langsung curiga dan bertanya siapa yang berbicara, tapi dia hanya mengirim SMS dengan ibu-ibu lain di kelas Joon-soo tentang ulang tahun mendatang. Hyun-woo santai menyebutkan bahwa Joon-young melihatnya hari itu di kafe, tapi Soo-yeon tidak terganggu sama sekali. Dia mengatakan Hyun-woo bahwa ia memiliki pertemuan bisnis dengan rekan kerja mengenai proyek kerja baru - sebuah jawaban yang menyerang Hyun-woo seperti samar-samar.
Jadi ia mengambil rute lain: Hyun mengatakan Soo-yeon yang dia punya film pada hari Sabtu, jadi dia harus memilih Joon-soo dari sekolah. Untuk kejutan Hyun-woo, dia setuju, mengatakan bahwa rapat kerja dijadwalkan nya akan berakhir dengan pukul 18:00 Hyun-woo bertanya di mana pertemuannya akan berlangsung, dan Soo-yeon mengatakan kliennya seharusnya memilih lokasi.
Tiba-tiba, Soo-yeon tampaknya ingat sesuatu dan meninggalkan ruangan terburu-buru, dan Hyun-woo hanya bisa menatap setelah nya. Kemudian, ia memeriksa ke dalam pada anak yang tidur, bahwa berat muka dengan khawatir.
Keesokan paginya, Hyun-woo di tempat kerja yang begitu cerah, tampak tertekan seperti biasa. Dia tidak mengambil ketika Soo-yeon memanggilnya, kemudian mengubah namanya di telepon dari "Pretty Istri" hanya "Istri," heh.
Seperti rekan-rekannya menyaring ke dalam pekerjaan, mereka masing-masing berhenti dan bertanya setelah Hyun-woo, yang tampak pucat dan lelah. Dari meja berikutnya, bermata merah Joon-young menjawab bermaksud baik dengan pertanyaan rekan-rekannya 'dengan ledakan marah seperti anjing penjaga.
Hyun-woo pergi ke luar untuk bertemu dengan CEO, siapa yang bertanya bagaimana proposal untuk acara baru. CEO meminta Hyun-woo untuk melakukan pekerjaan dengan baik, menjanjikan untuk mendukung Hyun-woo dalam apa pun yang ia ingin lakukan selanjutnya. Hyun-woo mengatakan ia akan memiliki proposal dilakukan pada akhir hari.
Ketika Hyun-woo bergabung kembali ke timnya untuk pertemuan lain, rekan-rekannya mengatakan kepadanya bahwa pertemuan itu tidak akan sangat baik. Haha, itu karena Joon-young yang meledak menangis saat mereka membahas acara baru. Takut samarannya ditiup, Hyun-woo menyeret keluar Joon-young untuk mengobrol. ratapan Joon-young bahwa ia tidak mungkin melakukan pertunjukan sekarang yang diberikan apa-woo Hyun akan melaluinya. Hyun-woo meyakinkan hoobae bahwa dia baik-baik saja, tapi kemudian mengancam untuk membunuhnya jika dia terus menjadi begitu jelas tentang apa yang dia tahu.
Kembali di ruang konferensi, Bo-young mengingatkan Hyun-woo bahwa dia seharusnya bertemu dengan Direktur di Taman sore itu untuk menyampaikan berita tentang pembatalan pertunjukan mereka sebelumnya. Hyun-woo setuju, tapi kemudian terganggu segera oleh pesan dari kantor detektif, mengkonfirmasikan penerimaan pembayaran. Hyun-woo bertanya apakah dia melakukan hal yang benar, tetapi tidak mendapatkan kesempatan untuk merenungkan lebih lanjut, karena ia menerima panggilan telepon dari adik iparnya. Ternyata hari ini adalah Hyun-woo dan ulang tahun Soo-yeon - dan Hyun-woo telah melupakan semua itu.
Dia berakhir di sebuah toko dengan Bo-young, siapa yang memilih keluar hadiah untuk Direktur Park. Hyun-woo tidak bisa memikirkan hal lain tapi Soo-yeon meskipun, ia tetap hidup dengan kalung bintang, mengingat saat ia dan Soo-yeon menatap bintang-bintang bersama-sama. Dia meminta Bo-young untuk mengambil pertemuan dengan Direktur di Taman untuk menggantikan dia.
Soo-yeon meninggalkan pekerjaan dalam semangat yang baik, mengatakan rekan kerja dia memiliki banyak yang harus dilakukan untuk keluarga dan berkumpul malam itu. Dia berhenti di toko permen dan mengambil hadiah.
Sementara itu, Hyun-woo minuman sendirian di sebuah restoran, bergulir melalui lebih komentar di posting internet nya. Tampaknya seluruh dunia yang berbobot pada situasi Hyun-woo: laki-laki, perempuan, tua, muda, dan semua orang. Dia mendesah dan bertanya-tanya mengapa Soo-yeon akan merencanakan pertemuan rahasia nya sehari setelah ulang tahun mereka, dari semua hari.
Saat itu, Bo-young melihat Hyun-woo dari luar restoran - ha, Hyun tertangkap. Bo-young membuat dirinya nyaman di meja, lalu mengatakan kepadanya bahwa dia tidak bertemu dengan Direktur di Taman, karena dia dalam perjalanan dengan istrinya untuk merayakan ulang tahun pernikahan mereka yang ke dua puluh lima.
Hyun-woo merayakan ulang tahun yang ke dua puluh lima tahun, dan Bo-young mengatakan kepadanya bahwa setiap ulang tahun memiliki nama khusus, dimulai dengan yang pertama "kertas" ulang tahun. Seperti tahun-tahun yang lalu, nama-nama pergi dari hal-hal yang lembut, seperti kertas dan kapas, hal-hal lebih kokoh seperti perak dan emas - yang mewakili cara perkawinan untuk mendapat lebih intim seiring waktu.
Karena keduanya meninggalkan restoran, Hyun-woo bertanya Bo-young apa ulang tahun pernikahan yang kedelapan. Dia bilang itu karet, yang ia tafsirkan berarti pasangan yang tidak bisa dipisahkan. Bo-young kemudian memberitahu Hyun-woo bahwa masih ada banyak waktu untuk membeli istrinya hadiah ulang tahun. Ini menghasilkan senyum langka dari Hyun-woo, dan ia berterima kasih.
Hyun-woo pergi langsung ke toko roti untuk mengambil kue, kemudian memanggil Joon-young untuk memberinya informasi: Dia memutuskan untuk memiliki percakapan jujur dengan Soo-yeon setelah mereka merayakan ulang tahun mereka malam ini.
kembali bo-young ke kantor dan melihat Joon-young di ruang istirahat. Dia bertanya apakah dia mengalami kesulitan dengan istrinya, tetapi Joon-young menyangkal hal itu. Dia mengatakan ia dan istrinya tidak melawan - mereka saling menghormati satu sama lain, sehingga mereka tidak terjebak dalam bisnis masing-masing. Bo-young berpikir bahwa terdengar seperti ketidakpedulian, tidak menghormati, dan mengatakan Joon-young untuk pulang dan baik untuk istrinya.
rencana Yoon-ki untuk bertemu dengan salah satu pacarnya yang digagalkan oleh sekretaris barunya, yang diambil untuk melaporkan setiap gerakannya untuk Ara. Ketika menjadi jelas bahwa sekretaris tidak memiliki rencana untuk meninggalkan sebelumnya, ia membuat kegagalan untuk itu, menghindari pengawasan padangan dan berbohong bahwa dia bertemu dengan beberapa PD sebelah.
Yoon-ki berlindung di kantor Hyun-woo, mengatakan Bo-young dan Joon-young untuk melanjutkan pertemuan mereka dan tidak khawatir tentang dia. Tapi itu tidak butuh waktu lama sebelum Yoon-ki melompat ke dalam percakapan mereka, menawarkan pengetahuan yang luas nya untuk menangkap pasangan yang selingkuh.
Yoon-ki memperingatkan keduanya yang menyadap telepon dan kamera tersembunyi yang ilegal, dan sulit untuk menangkap informasi dari kotak hitam. Sebaliknya, ia menawarkan tiga metode lain: memeriksa odometer untuk melihat apakah itu cocok dengan alibi; memeriksa area plat mobil, yang akan menjadi daerah hanya sempurna bersih dari mobil yang telah dibuat berdebu oleh banyak motel parkir, dan memeriksa kerikil yang menempel di ban mobil, rupanya, semua motel menutupi parkir mereka dengan kerikil katanya.
Kagum dengan keahlian Yoon-ki, Bo-young dan bertanya-tanya Joon-young jika mereka bisa mendapatkan seseorang untuk berbicara tentang hal-hal ini di tempat kejadian untuk pertunjukan mereka. Yoon-ki cepat-cepat relawan sendiri.
Kue di tangan, Hyun-woo mengambil beberapa balon merah meriah sebelum menuju rumah, penuh harap. Dia berpikir untuk dirinya sendiri bahwa Soo-yeon harus memasak makanan lezat untuk ulang tahun mereka, seperti yang selalu dilakukannya. Menyebut dirinya dan Soo-yeon "pasangan karet," ia memutuskan untuk berhubungan kembali dengan istrinya dan menjadi bahagia lagi.
Sayangnya, ketika Hyun-woo tiba di rumah, apartemen gelap dan kosong. Dia melihat catatan dari Soo-yeon di meja kopi, yang mengatakan bahwa Soo-yeon dan Joon-soo berada di sebuah pesta ulang tahun untuk salah satu teman sekelas Joon-soo, dan mereka berencana untuk menghabiskan malam.
Dengan cemas expresi di wajahnya, Hyun-woo segera memanggil Soo-yeon. Soo-yeon sempurna gembira di telepon, dan mengatakan kepadanya bahwa dia akan pulang sebelum sarapan pagi berikutnya. Hyun-woo tidak bisa mendapatkan dirinya lagi ulang tahun mereka kepadanya, dan setelah mereka menutup telepon, ia berpikir untuk dirinya sendiri: "Istri saya lupa ulang tahun pernikahan kami."
Sementara Soo-yeon dan Joon-soo menikmati pesta mereka, Hyun-woo duduk sendirian di rumah dan meniup lilin pada kue dengan kesedihannya. "Pasangan Karet?" Katanya dengan suara keras. "Lupakan. Keintiman? Lupakan itu. "Dia mengirimkan kue nya ke lantai dengan kemarahan, berteriak," Saya tidak bisa berbicara dengannya bahkan jika saya ingin! "
Saat itu, ia mendapat pesan dari kantor detektif, mengatakan kepadanya mereka telah dikirim melalui email kepadanya hasil investigasi mereka ke log panggilan Soo-yeon. Gemetar, ia membuka email dan berpikir untuk dirinya sendiri, "Oke. Mari kita akhiri hari ini. "Tapi jarinya melayang di atas dokumen, dan dia mampu membawa dirinya untuk membukanya. Pada akhirnya, ia menekan tombol "delete" pada email sebagai gantinya.
Hyun-woo pergi ke mesin penangkap boneka dengan sebotol Soju, bertekad untuk mendapatkan boneka beruang kali ini. Setelah beberapa kali mencoba, dia dekat, tapi beruang terjebak pada pembukaan ke kotak keluar. Marah, Hyun-woo berteriak dan menendang mesin berulang kali, alarm berbunyi dan menarik perhatian dari pejalan kaki di dekatnya.
Ketika pemilik mesin muncul, Hyun-woo mabuk memohon untuk beruang, merengek bahwa dia adalah pelanggan tetap. Dia mengatakan padanya akan di sini selama delapan tahun; dia bekerja keras, dan menghabiskan banyak uang pada mesin ini. pemilik mencoba untuk memimpin Hyun-woo pergi, dan saat itulah Hyun-woo mulai berteriak-teriak. "kau tidak bisa melakukan ini padaku," katanya, lagi dan lagi. "Kenapa kau melakukan ini padaku? Apa kesalahan yang telah aku perbuat?"
Begitu dia kembali ke rumah, Hyun-woo menyerahkan pos online baru, bertanya apakah istrinya akan mengkhianati dia hari ini. Hyun berencana menangkapnya di tempat kejadian, dan memukuli orang lain. "Tindakan saya adalah dibenarkan, yang benar?" Ia bertanya.
BACA EPISODE SELANJUTNYA || This Week My Wife Will Have an Affair Episode 3
EmoticonEmoticon